Pelatihan Jurnalistik dalam Membangun Literasi Guru | Bambang Kusriwanto
Tepat di penghujung akhir tahun, Suara PGRI Kabupaten Lumajang mengadakan Pelatihan Jurnalistik guna meningkatkan kemampuan serta kapasitas dalam menyikapi isu-isu kekinian di bidang Pendidikan.
Kegiatan tersebut diadakan
di Meeting room SMK Muhammadiyah Lumajang, Minggu (15/12/2024) dengan
menghadirkan narasumber yang sangat hebat yaitu PimRed Suara PGRI Lumajang, Bpk
Suharyo beserta Bpk. M Shodiq Syarief yang selalu menginspirasi bagi Guru-guru
di Kab. Lumajang untuk berliterasi dengan slogan “Orang cerdas suka menulis dan
Suka menulis itu saya...
Dalam kesempatan itu
Kepala PGRI Kab. lumajang, Bapak Kisnanto menuturkan, kegiatan tersebut digelar
guna lebih meningkatkan kemampuan menulis bagi Guru-guru Hebat di Lumajang.
"Jadi harapannya
dengan adanya pelatihan ini kita jadi makin bertambah wawasannya, terutama
tidak hanya jurnalistik pemberitaan tapi juga pengelolaan media agar bisa
menjangkau audiens atau khalayak yang lebih luas,"jelas Bapak Kisnanto
sapaan akrabnya.
Dalam kesempatan beliau berharap,
output dari kegiatan tersebut para jurnalis Pemula di kalangan Guru-guru Kab. Limajang semakin
aktif serta media sosialnya bisa menjadi rujukan untuk media media lain.
Di tempat yang sama Bpk.
Suharyo dan Bpk. M.Shodiq Syarief selaku narasumber dari Suara PGRI Lumajang
menjelaskan terkait bahasa Jurnalistik.
Beliau berdua menuturkan
bahwa jelas bahasa yang digunakan sehingga mudah dipahami dan juga tidak
menimbulkan suatu makna ganda, serta menghindari atau meminimalisasi bahasa
kiasan. Serta sederhana dengan menggunakan bahasa awam dan menghindari
penggunaan kata dan istilah asing yang terlalu teknis dan ilmiah.
"Maka jika harus
digunakan, harus dijelaskan pengertiannya,"ujar beliau berdua.
Selalu dinamis serta Tidak
monoton dalam penggunaan kata. Terutama dalam menyebutkan nama tokoh atau
tempat yang berulang.
Membatasi diri yang
dimaksud yakni Membatasi diri dalam hal singkatan atau akronim. Jika perlu
dipakai maka pada awal tulisan harus dijelaskan kepanjangannya.
Selain itu menerangkan
Jenis-Jenis Berita. Aktual yakni Terkini, terbaru, terhangat (up to date), baru
saja atau bahkan sedang terjadi. Pengertian terbaru bisa merupakan fakta
terbaru yang ditemukan dari suatu peristiwa lama.
Faktual yaitu kejadian
yang benar-benar merupakan suatu kenyataan bukan fiksi (rekaan, hayalan, dan
karangan). Sehingga fakta yang muncul dari sebuah kejadian nyata, pendapat
(opinion) dan pernyataan (statement) Penting atau Tokoh penting Menyangkut
kepentingan orang banyak dan mempengaruhi masyarakat.
Menarik yang menimbulkan
rasa ingin tahu dan ketertarikan untuk menyimak isi berita. Peristiwa yang
menarik biasanya bersifat menghibur, mengandung keganjilan, memiliki unsur
kedekatan, mengandung human interest, mengandung unsur seks, kriminalitas,
konflik.
Beliau berdua mengakui
selama beberapa tahun terakhir Media Suara PGRI Lumajang yang hanya ada
satu-satu di Provinsi Jawa Timur semakin bergairah dan menggelitik untuk di
baca, sehingga banyak PGRI dari Kabupaten lainnya di Provinsi Jawa Timur
menjadi cemburu sosial dan ingin belajar ke Suara PGRI Lumajang
"Suara PGRI Lumajang
selalu terus mengembangkan media informasi yang dimiliki. Umumnya kini berupa
website dan media sosial,"urainya.
Selama saya mengikuti
kegiatan tersebut, perasaannya saya itu sangat menggebu-gebu ingin mengotak
atik kalimat-kalimat yang ada di benak sya untuk menjadi suatu rangkaian kata
yang enak dan menginspirasi teman-teman yang lain, maklum sudah fakum beberapa
tahun tidak menulis buku maupun opini.
Agar tidak jenuh para
calon jurnalis melakukan ice breaking sambil duduk dan situlah letak dari
kebahagian peserta yang saling berinteraksi dan tertawa lepas karen internetnya
sering lola, setelahnya di lakukan sesi lanjutan yaitu tanya jawab dan begitu
banyak pertanyaan yang di lontarkan dan begitu arifnya jawaban yang di berikan
sehingga peserta semangkin tergerak dan berlomba-lomba untuk membuat tulisan
atau goresan penanya buat suara PGRI Lumajang
Bagaimana Bapak/Ibu......
menulis itu ternyata sangat menyenangkan sehingga luangkan waktu untuk selalu
menulis dengan inpirasi dan angan-angan yang ada di pikiran bapak/ibu.......,
selamat mencoba.
“Orang Cerdas Suka Menulis......... Suka Menulis itu saya......”
Salam PGRI Lumajang.
Penulis
: Bambang Kusriwanto, SMKN Senduro
0 Response to "Pelatihan Jurnalistik dalam Membangun Literasi Guru | Bambang Kusriwanto"
Post a Comment